Motivasi bagi Penulis

 Resume 

Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) G-30 Pertemuan ke-20 

Tema                : Motivasi Menulis dan Menerbitkan Buku 

Narasumber      : Dail Mar'ruf, M.Pd. 

Moderator         : Sim Chung Wei

Hari/tanggal      : Rabu, 29 November 2023

Kembali Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) hadir untuk kesekian kalinya menyapa peserta para pegiat literasi. Pertemuan ke-20 malam ini menghadirkan narasumber  Bang Dail Ma'ruf, M.Pd. didampingi oleh moderator Sim Chung Wei

Narasumber merupakan anggota KAHMI, pantas saja didaulat untuk membawakan materi Motivasi Menulis. Alumni HMI selalu kompeten untuk menguasai materi motivasi. 

Sedikit kita infokan tentang profil narasumber : 

 

Beliau bernama Dail Ma'ruf, M.Pd., lebih dikenal dengan panggilan Dail atau Damar. Tempat dan tanggal lahir di Serang 13 Mei 1977. Beliau lulus MI Nurul Falah Taunjung Teja tahun 1990, MTs Nur El; Falah di Petir 1993, MAN 2 Serang lulus 1996. Lulus S-1 Pendidikan Bahasa Arab UNJ 2003, S-2 MIPA UNINDRA Jakarta tahun 2014, dan S-1 PGSD STKIP Pelita Pratama Serang tahun 2018, saat ini sedang S-3 Pendidikan di UMM Semester Awal.  

Saat ini bekerja sebagai Ketua Yasalam Kota Serang, dan tinggal di Kompleks Depag Blok E. No. 28 RT 01/07 Cipocok Jaya Kota serang. Memiliki hobi berorganisasi dan Traveling dengan moto hidupnya lahir, berjuang, dan syahid serta mempunyai cita-cita menjadi manusia yang bermanfaat bagi sesama. 

Bagi kita manusia yang berperadaban dan ingin terus maju, maka menulis adalah satu satunya pilihan, dan tidak ada pilihan lainnya. Menurut Bang Dail, manusia masuk pada fase sejarah, itu dimulainya sejak ditemukan tulisan. Maka siapapun yang ingin masuk dalam circle peradaban manusia maka mulailah dari sekarang menulis. Lakukanlah hal itu setiap hari secara kontinyu hingga benar-benar kita tidak ada lagi di dunia yang fana ini. 

Jika perlu, buatlah motto dalam hidup kita "Aku Menulis maka Aku Ada dan Aku Abadi Selamanya"

Ada 5 motivasi dalam menulis : 

1. Membaca, dalam agama Islam Allah menurunkan wahyu pertamanya memerintahkan membaca. Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu yang menciptakan manusia dari segumpal darah, bacalah dan Tuhanmu Maha Mulia, yang mengajarkan manusia dengan perantaraan qolam (tulisan). Allah sudah membuat aturan bahwa jika ingin berkembang dan sesuai apa yang dibuat acuan oelh Allah, maka ada du ahal yang harus dilaksanakan yakni membaca dan menulis 
2. Literatur (Buku), dari berbagai sumber kita memahami bahwa buku merupakan gudangnya ilmu dan membaca merupakan pintunya, maka agar banyak ilmu maka harus rajin membaca. Namun akan mudah diingat jika kita menulis intisarinya. 
3. Merangkum, ternyata menulis adalah cara efektif untuk menyimpan informasi atau ilmu yang kita pelajari
4. Menulis setiap hari, ajakan Om Jay agar menulislah setiap hari dan buktikan apa yang terjadi itu ajakan yang sudah terbukti.
5. Pahala, menulis menjadikan kita berpahala, Insya Allah pahalanya mengalir terus seperti amal jariyah. Jika tulisan kita tentang kebaikan kemudian dibaca orang untuk berbuat baik maka berlipat ganda pahala kita dan terus menerus mengalir 

Berikutnya adalah Menerbitkan Buku, mengapa harus menerbitkan buku ?

Terdapat 3 alasan mengapa penulis harus menerbitkan buku : 

1. Buku adalah Mahkota bagi penulisnya, ini berarti penulis sudah sejajar dengan para raja dan ilmuwan yang sudah memiliki karya buku 
2. Nama kita akan abadi, karena dengan hanya buku maka nama kita abadi. Walupun jasad sudah tidak ada dan menyatu dengan bumi, namun ide dan gagasan kita dalam karya buku akan tetap muncul bahkan dibaca sedunia jika tulisan kita diupload di internet 
3. Penghasilan tambahan, dengan buku bisa menjadi rejeki tambahan, diantaranya membantu mengeditkan buku orang lain, juga dengan menulis  buku kita bisa semakin piawai dalam merangkai kata-kata.  

Sebagai penulis, kita jadi sangat percaya diri jika mau bertemu Rektor manapun, karena kita bisa menawarkan ke beliau untuk memberikan kata pengantar.

Selanjutnya sesi tanya jawab peserta dan narasumber yang tentunya berisi ilmu yang bermanfaat jika kita simak sebagai berikut :

Pertanyaan 1

Jawaban P 1

Jawaban P1

Pertanyaan 2 

Jawaban P2

• pertanyaan ke-3 : 

Saya Yublina Fay dari kabupaten Malaka. Mohon pencerahan bapak Mentor bagaimana menyebarkan motivasi yang baik bagi teman-teman di lingkungan kerja yaitu di Sekolah dan juga bagi anak-anak murid supaya mereka termotivasi untuk menulis.

Selanjutnya tulisan apa yang paling sederhana diterapkan pada peserta didik yang belum bisa menuangkan idenya dalam bentuk tulisan?

Di sekolah saya banyak guru bahasa indonesia. Dalam pikiran saya, guru bahasa indonesia wajib memiliki kompetensi untuk menulis. Bagaimana menyebarkan motivasi baik bagi teman-teman guru bahasa indonesia di sekolah saya untuk ikut termotivasi untuk menulis?

Jawaban P3 :

Hampir di semua sekolah masalahnya mirip, kadang guru bahasa Indonesianya malah tidak terlalu menguasai literasi atau tidak menyukai. Jangan berkecil hati, kita ajak anak-anayang suka literasi. Tunjukkan karya kita baik yang solo maupun antologi. Buku tersebut pasti ada nama kita sebagai penulis, nah ajak anak didik kita menulis buku juga. Cari tema yang sederhana misalnya Cita-citaku atau pesan dan kesanku selama di sekolah, itu bisa jadi buku antologi dan ibu menjadi kuratornya. 

• Pertanyaan ke-4 :

Ibu Rosjida,  

Saat kita semangat menulis lalu posting hasil tulisan di grup sambil meminta kritik dan saran. Tapi ternyata setelah beberapa hari posting, artikel pistingan saya di grup tidak ada yg memberi komentar. Akhirnya motivasi menulis saya menurun. Bagaimana solusi atas hal ini. 

Jawaban P4:

Sangat manusiawi dan kalau itu mengenai diri kita mungkin rasa sama akan saya alami. Tetap semangat dan mulai ma;am ini saya akan memberi resep bahwa akan banyak yang komen ke tulisan Ibu. 

1. rajinlah baca artikel teman dan memberi komentar
2. tulus saja memberi komentarnya agar kalau kita pernah memberi komentar maka saat dia tidakmemberi komentar ke tulisan kita maka kita tidak kapok
3. Perbaiki terus tulisan kita dari bahasa harus lugas, mudah dipahami, dan isinya berbobot, juga ada pesan yang layak diterima pembaca.

Demikian resume KBMN malam ini, semoga bermanfaat. 

Salam Literasi 

Blog Sebagai Media Dokumentasi Refleksi Diri Siswa

Sumber gambar : WhatsApp Group KBMN 

Senin, 27 November 2023, kembali Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) PGRI Gelombang 30 memberikan materi yang dahsyat kepada para peserta. Kuliah melalui WhatsApp (Kulwap) malam ini menghadirkan narasumber Bambang Purwanto, S.Kom., Gr CPS., CPPS., C.Ed., MEP. atau lebih dikenal dengan panggilan Mr. Bams. Kali ini didampingi oleh moderator Ahmad Sholeh, S.Pd., Gr.

Sebagai guru Informatika di SMP Taruna Bakti Bandung, Mr. Bams membuka Kulwap dengan menceritakan blog pribadinya penamrbams.id 

Inilah tampilan penamrbams.id menggunakan gawai 

Sumber gambar : WhatsApp Group KBMN 

Tampilan penamrbams.id jika dibuka menggunakan laptop/komputer 

Sumber gambar : WhatsApp Group KBMN 

Mr. Bams menyiapkan tampilan blog untuk memudahkan setiap siswa per kelas dalam mengakses pembelajaran yang beliau buat, dengan cara :

1. Klik tanda bintang yang pertama 
2. klik menu pembelajaran kemudian pilih semester dan tahun ajaran yang sesuai 
3. klik banner sebelah kanan yang bertuliskan Informatika 

Tampilan dengan link   https://penamrbams.id/pembelajaran-informatika-semester-ganjil-ta-2023-2024/ akan terdeskripsikan seperti berikut ini :

Sumber gambar : WhatsApp Group KBMN 

Selanjutnya Mr. Bams mengambil contoh kelas 8A, dengan tampialn seperti berikut ini :

Sumber gambar : WhatsApp Group KBMN 
Tampilan saat pembelajaran terakhir sebelum ASAS

Setiap siswa diakhir pembelajaran diberikan kesempatan untuk mengisi Refleksi Diri. Tujuannya agar siswa mampu menyampaikan apa yang dirasakan saat pembelajaran dan meberikan masukan kepada gurunya. 

Mr. Bams selanjutnya menjelaskan materi dengan membagikan beberapa tampilan blog pribadinya yang berisi refleksi pribadi para siswanya. Selain itu, Mr. bams juga membagikan tips dan trik (cara praktis) dalam mengelola refleksi pribadi tersebut dengan tujuan agar terdokumentasi dengan baik di blognya. 

Refleksi Diri ditampilkan pada link di bawah ini : 

https://penamrbams.id/poin-refleksi-diri-kelas-8a-smp-taruna-bakti-bandung-semester-ganjil-ta-2023-2024/

Sumber gambar : WhatsApp Group KBMN

Manfaat dari Refleksi Diri bagi guru bisa mengetahui apa yang dilakukan di kelas. Contoh di atas, Mr. bams lakukan saat beliau harus mengerjakan tugas lain dan tidak berada di kelas, namun beliau tetap mengetahui proses pembelajaran. Setiap postingan 1 halaman untuk satu minggu. Minggu sebelumnya dapat dilihat pada halaman sebelumnya. 

Sumber gambar : WhatsApp Group KBMN

Jika scroll ke bawah, ada angka 1, 2, 3, dst ... itu halaman/postingan minggu sebelumnya. 

Dalam pengelolaan data, beliau menggunakan Microsoft Ecxel. Fungsi yang digunakan Vlookup, untuk menghitung nilai poin refleksi diri yang diakumulasikan setiap minggunya. 

Berikut adalah tabel vlookup yang digunakan 

Sumber gambar : WhatsApp Group KBMN

yang kiri poin 

yang kanan Nilai Refleksi Diri

Nilai refleksi diri beliau jadikan Nilai tugas sesuai kesepakatan di awal semester. 

Pesan dari Mr. Bams, jadikanlah blog/weblog/website yang Anda miliki bisa menjadi penunjang proses pembelajaran. Beliau mempersilakan penamrbams.id untuk dijadikan rujukan bagi yang membutuhkan.  

Berikut beberapa hal yang bisa Anda ketahui dari refleksi pribadi siswa yaitu :

1. Perasaan siswa belajar bersama Mr. Bams. https://penamrbams.id/usulan-pembelajaran-semester-genap-2023-2024/
2. Usulan pembelajaran buat semester depan https://penamrbams.id/usulan-pembelajaran-semester-genap-2023-2024/

Tema kulwap malam ini sangat menarik dan tentunya sangat bermanfaat. Blog pribadi bisa dimanfaatkan dalam kegiatan pembelajaran dan berimbas untuk memacu memotivasi siswa dalam belajar dan berkreasi. 

Tugas guru memang tidaklah mudah tapi yakinlah bahwa kemudahan itu bisa banyak diperoleh guru karena memudahkan segala urusan dimanapun.

Berikut SS pertanyaan peserta Kulwap malam ini, semoga menambah pengetahuan Anda :

Setiap pertanyaan peserta Kulwap dijawab narasumber dengan baik dan lengkap sehingga berisi materi yang sangat bermanfaat. 

Malam ini Mr. Bams memberikan tantangan :

Bagi pemilik instagram silahkan buat Resume Singkat di IG nya.

Follow dan tag @guruinformatika

Berikan hastag

#kbmnpgri

#kbmnpgriG30

#tantanganMrBams

3 terbaik nanti akan dihubungi untuk mendapatkan hadiah

Ditunggu sampai tanggal 30 Nov 2023

Inilah resume KBMN malam ini, semoga bermanfaat.

Terus berkarya dan pada prinsipnya prestasi bukanlah suatu kebetulan dan impian tidak akan pernah menjadi kenyataan tanpa kerja keras. 

Jika kita tidak bisa melakukan hal-hal hebat, lakukanlah hal-hal kecil dengan cara yang hebat.

Salam Literasi. 

Pemanfaatan PMM Sebagai Media Menulis

Sumber gambar :  WhatsApp Group KMBN G-30 

Pendidikan merupakan tolok ukur fundamental untuk proses pembentukkan karakter dan masa depan bangsa. Untuk mewujudkan hal tersebut. Kemendikbudristek secara kontinyu mengambil langkah-langkah inovatif. salah satu langkah tersebut adalah launchingnya  Platform Merdeka Mengajar (PMM), sebagai terobosan penting yang berjalan seiring dengan Kurikulum Merdeka dan menjadi episode ke-15 dari program merdeka Belajar.  Sarana dan prasarana juga media sudah disiapkan, tinggal menunggu kreativitas karya Anda untuk menggoreskan pena. Untuk itu semua, apa teknik dan langkah yang harus ditempuh ? 

Malam ini, KBMN G-30 mengambil tema Pemanfaatan PMM sebagai media menulis. Nah, apa sebenarnya  PMM itu?  

Platform Merdeka Mengajar (PMM) merupakan platform edukasi besutan Kemendikbudristek pada tanggal 11 Pebruari 2022 sebagai salah satu dukungan tentang Kurikulum Merdeka . PMM menjadi mitra penggerak untuk guru dalam meewujudkan Pelajar Pancasila yang memiliki fitur belajar, mengajar, dan berkarya. 

Untuk login pada PMM Anda dapat klik link https://guru.kemdikbud.go.id

Berikut Manfaat PMM  :

• menambah inspirasi mengajar 
• kompetensi guru meningkat 
• kaya ide saat berada di kelas 
• menjadikan kelas menyenangkan 
• menyimpan dokumen secara daring 
• kemudahan dalam mengajar 
• muncul konsep Profil Pelajar Pancasila 
• meningkatkan penilaian rapor pendidikan 

Ada Apa di PMM ? 

Pada Beranda PMM, Anda dapat melihat informasi terupdate yang akan sering berubah tentang Kurikulum Merdeka, Kegiatan Belajar Mengajar, Pengembangan Diri, Mencari, dan Berbagi Inspirasi. Para guru bisa menemukan banyak hal yang dibutuhkan agar mendukung kompetensi dan persiapan bahan ajar.

 

Para pendidik diminta untuk sering membuka PMM jika ingin selalu mengup-grade data dan informasi teranyar. Di pengembangan diri jika Anda klik pelatihan mandiri, akan muncul gambar seperti di bawah ini !

Sumber gambar  : WhatsApp Group KBMN G-30

Pada saat Anda klik Topik maka akan muncul :

Sumber gambar : Aplikasi PMM

 

Jika Anda pilih salah satu misalnya Kurikulum Merdeka maka akan muncul modul-modul dan vdeo paparan materinya. Kurikulum merdeka mempunyai 2 modul dimana setiap modul akan berisi beberapa video materi, diikuti latihan pemahaman dan diakhiri refleksi. Jika 1 modul telah selesai, muncullah post test. Hal ini 

 

Ketika Penulis Mampu Menulis dengan Hati

Sumber gambar : WA Group KBMN Gelombang 30 

Malam ini, Ruang Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) PGRI Gelombang 30 kembali bergelora. Sesi kali ini dibuka oleh moderator dengan ungkapan "Segala yang kita sampaikan dari hati, maka akan sampai ke hati pula". Ungkapan ini sangat cocok dengan judul materi malam ini dengan narasumber Ibu Mutmainah, M.Pd dengan moderator Ibu Arofiah Afifi, S.Pd. 

 

"Penulis tidak pernah dilahirkan, tetapi dia diciptakan. Bakat menulis tidak selalu dibawa sejak lahir, tetapi tumbuh oleh satu motivasi dan gagasan "

(Bambamg Trimansyah) 

Sumber gambar : WA Group KBMN Gelombang 30

Apa itu Writing by Heart ? 

Menulis merupakan keterampilan merangkai kata dan berbahasa tertinggi selain membaca dan berbicara. Writing by heart atau menulis dengan hati berarti menjadikan hati sebagai inspirasi atau sumber dalam mengolah ide saat menulis. Menurut beliau (narasumber) jadikan hati sebagai sumber ide dan inspirasi yang dituturkan melalui tulisan. 

Jadikan otak dan pikiran hanya sebagai alat dari proses menulis namun semua yang kita tuangkan saat menulis adalah hati. Tulisan adalah jiwa, setiap yang berjiwa pasti bisa menulis, tulisan dengan hati akan sampai ke hati. 

Narasumber menambahkan bahwa Tulisan adalah jiwa, setiap yang berjiwa pasti bisa menulis, tulisan dengan hati akan sampai ke hati. 

Tips Menulis dengan Hati 

Sumber gambar : WA Group KBMN Gelombang 30

1. Libatkan Emosi, emosi yang dimaksud tentunya emosi positif. Tulis apa saja yang dirasakan, cermati, dan dengarkan. Tulis semua apa adanya, jangan lakukan editing terlebih dahulu. Editing bisa dilakukan setelah apa yang kita tuangkan selesai karena jika melakukan editing maka tulisan kita tidak akan jadi. Saat menulis libatkan emosi, berikan warna dan rasa. Sebagai contoh, saat kita menuliskan tentang kesedihan, deskripsikan kesedihan itu secara total, bagaimana kita merasakan sedih itu. Tulis hal itu seakan-akan kita sedang curhat pada bestie kita. Begitupun jika kita marah, tumpahkan kemarahan kita melalui tulisan, seolah-olah pembaca merasakan aura kemarahan penulis. 
2. Libatkan Panca Indera, perhatikan paragraf di berikut ini ! Tiga sahabat itu meringkuk ketakutan. Di tengah samudera biru, mereka terombang-ambing di atas kapal yang sudah lubang sana -sini. Tangan mereka terikat jaring dengan kuat, sementara mulut kelu dalam gigil kedinginan. Dari kejauhan sesosok makhluk yang besar semakin mendekati mereka. Makhluk itu sangat besar, tingginya melebihi pohon kelapa. Badannya sebesar gedung tingkat delapan. Surainya mencuat tinggi berwarna keperakan disinari matahari. Entah makhluk apa yang mereka lihat. matanya merah menampakkan amarah. Makhluk itu menghantamkan ekornya dengan kuat. Byuuurrrr, seketika air laut bergejolak setinggi 30 meter. Baju mereka basah kuyup, rasa dingin bukan masalah terbesar mereka. Tapi tatapan marah ikan itu semakin mendekati mereka. Satu ayunan sirip lagi, akan tiba dihadapan mereka. oh, bagaimana nasib ketiga sahabat itu selanjutnya ? Apa yang kita rasakan dari membaca paragraf di atas ? Dingin, ketakutan? Begitulah, masukkan rasa sedih, senang, gembira, takut, dan sebagainaya ke dalam tulisan melalui mendengar, melihat, merasa, mabaui. Libatkan semua panca indera yang kita punya. 
3. Tulis Sesuatu yang Kita Sukai, Kita semua pasti pernahmerasakan apa itu jatuh cinta ? Nah, bagaimana kita bisa menggambarkan orang yang kita cintai? pastinya kita bisa meluncur dengan derasnya saat mendeskripsikan orang yang kita SUKA. Paket lengkap akan kita sodorkan saat menulis tentang dia. Jangan menulis sesuatu yang kita tidak sukai, karena akan menjadi rangkaian huruf tak bermakna bagai makhluk tak bernyawa. Kosong, bisu, dan tidak membekas di hati para pembaca. 
4. Jangan Pernah Berharap Pujian, luruskan niat kita dalam hati dan sadari UNTUK APA KITA MENULIS ?  Jika kita menulis untuk mendapatkan pujian, maka perbaiki niat itu dari sekarang karena jika tulisan kita sepi pujian maka badmood bahkan malas untuk menulis. Hal ini berbeda jika kita menulis karena ibadah, semata-mata ingin menebarkan sesuatu yang menghibur, bermanfaat. Dipuji atau tidak kita akan tetap selalu menulis. 
5. Who dan Do, Who artinya siapa pembaca sasaran tulisan kita. Jika ingin dibaca oleh kalangan remaja maka posisikan diri kita sebagai remaja. Mulai dari gaya bahasa, topik dan hal-hal yang sedang diminati para remaja. Intinya tempatkan diri kita sebagai pembaca. Do, artinya pesan apa yang ingin kita sampaikan pada pembaca. Harapannya pembaca akan melakukan apa yang kita tulis dan kita harapkan . 
6. Read and Read, Seorang penulis harus suka membaca. Jika diibaratkan kendaraan maka membaca adalah bahan bakarnya penulis. Membaca akan memberikan banyak ide, bahasa, dan bahan bacaan. Semakin banyak membaca maka wawasan dan pengetahuan akan semakin luas. Referensi yang banyak tentu akan mendukung banyak ide untuk menulis. Setiap kalimat yang akan kita tulis akan mengalir dengan mudah karena memiliki banyak referensi. 
7. Jujur,  Tulisan adalah suara hati penulis. Mulutmu bisa berbohong tetapi tulisanmu tidak. 
8. Konsisten, Tidak mudah untuk mewujudkannya. Ibarat sebuah perjalanan, pastilah banyak rintangan yang menghadang. Bagi penulis sangat biasa mengalami kelelahan, pikiran buntu atau writer's block. Jika ini terjadi, istirahatlah. Namun, jika sudah reda maka tancap gas, lanjutkan tulisan yang tertunda. 

Jika kita menulis dengan hati, tulisan kita akan menyentuh hati pembaca. Bu Mut menyebutnya dengan soul. Tulisan semacam ini tidak akan membosankan dan justru akan mempesona para pembaca. 

Sumber gambar : WA Group KBMN Gelombang 30

Manfaat Menulis dengan Hati 

1. Lebih menyentuh pembaca, Saat tulisan disertai dengan luapan emosi, maka pembaca akan tergugah dan terpesona. Sebaliknya tulisan yang datar, akan terasa membosankan. Ketika menulis, kita tidak hanya memproduksi kata-kata, namun kita sedang menghasilkan rasa. Karena itu hadirkanlah perasaan dan emosi positif. Hal itu akan membanjiri diri kita selama proses menulis berlangsung. Emosi positif akan membimbing untuk selalu mengeluarkan kata-kata secara berkesinambungan. 
2. Menjiwai tulisan. Ketika kita sedang menulis novel dengan sepenuh jiwa, maka novel tersebut akan bernyawa dan seakan-akan dapat dirasakan secara real oleh pembaca. Kita pasti pernah mmembaca sebuah buku yang membuat kita merasa masih terbawa bahkan larut dalam cerita itu meskipun sudah selesai membacanya. mengapa demikian ? hal ini bisa jadi penulis buku tersebut sangat menjiwai tulisannya. 
3. Lebih mudah menyusun cerita. Tentu kita pernah merasakan writer's block. Tidak ada ide menulis, jangankan menulis paragraf, membuat kalimat saja susah untuk terangkai. Maka cobalah menulis dengan hati. Tulis semua yang ada di sekelilingmu, rasakan dengan indera. Tulis saja, tanpa mengindahkan kaidah penulisan. Tulis seakan-akan kita berbicara. Menulislah dengan berbagi rasa melalui abjad, dan menyentuh hati pembaca lewat goresan pena (tulisan). 

Selanjutnya narasumber memberikan tantangan pada peserta untuk menulis 1 paragraf melalui gambar yang terpampang di bawah ini !

Sumber gambar : WA Group KBMN Gelombang 30 

Tantangan ini mencari tiga tulisan terbaik dari para peserta yang akan mendapatkan hadiah buku dari narasumber. 

Sesi selanjutnya narasumber memberi kesempatan tanya jawab dengan peserta. Ada 6 peserta yang bertanya dan luar biasa jawaban dari Ibu Mutmainah. Saya terkesan dengan narasumber malam ini. 

Berikut Screen Shoot tanya jawab peserta dan narasumber yang berisi materi luar biasa 

Pertanyaan 1

Pertanyaan 2

Pertanyaan 4

Pertanyaan 3

Jawaban Pertanyaan 4

Pertanyaan 6

Pertanyaan 5

Pertanyaan peserta dan jawaban narasumber yang memukau, ibarat makanan semua berisi daging. Sesi tanya jawab ini mengandung materi berbobot. Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) PGRI memang kumpulan pegiat literasi yang amazing.  Beruntung saya bisa mengikuti kelas ini. 

Pesan dari Ibu Mutmainah :

• Biasakan membaca setiap hari 
• Biasakan menulis setiap hari
• Jangan terlalu perfeksionis
• Tulis ide jika tiba-tiba muncul di kepala
• Mencari ide dari kegiatan atau kejadian lain, selain membaca 
• Menulis dengan hati 

Sumber gambar : WA Group KBMN Gelombang 30

Saya terkesan dengan closing statement narasumber 

Mari bergandengan tangan untuk menyemarakan literasi di negeri tercinta. Bersama kita pasti bisa menebar warna indah dalam goresan karya. 

Demikian resume malam ini. Materi yang sangat menarik. Mudah-mudahan bermanfaat. 

Salam Literasi

Penulis Kekinian harus Paham Buku Digital

Sumber Gambar : Wa Group KBMN G-30

Senin, 20 November 2023 Kelas Belajar Menulsi Nusantara PGRI Gelombang 30 kembali menghadirkan narasumber luar biasa. Materi kali ini sangat menarik dan tentu saja kekinian yaitu Menulis Buku Cerita Digital. Beliau adalah Ibu Nur Dwi Yanti, S.Pd., M.Pd atau lenih dikenal dengan Nick Name NDY. Kali ini dipandu oleh moderator Ibu Raliyanti, S.Sos., S. Kom., M.Pd. 

Dunia digital saat ini menjadi bagian dari kehidupan bahkan tanpa digital seakan-akan sepi dunia ini. Buku digital merupakan salah satu jenis buku atau bacaan yang bisa kita nikmati dalam bentuk softcopy atau elektronik yang kemudian dapat dibaca menggunakan perangkat digital baik itu smartphone  maupun komputer. E-book istilah kerennya, atau buku maya sedangkan buku digital disingkat e-book adalah bentuk digital dari buku cetak. 

Berdasarkan Oxford kamus bahasa Inggris, buku digital yaitu buku yang pada awalnya dari buku cetak kemudian buku cetak tersebut diubah kedalam perangkat e-book yang dapat dinikmati pembaca melalui komputer maupun ponsel genggam pribadi. 

Adapun fungsi buku digital adalah sebagai salah satu alternatif media belajar dan sebagai media berbagi informasi dan tujuan buku digital yaitu memberikan kesempatan bagi pembuat konten untuk berbagi informasi dengan mudah, menarik, dan interaktif, melindungi informasi yang disampaikan dan mempermudah proses memahami materi ajar. Aplikasi buku digital dapat diakses melalui web ceritaanak_direktory sekolah dasar dan leguty media. 

Berikut adalah jenis-jenis format buku digital :

1. EPUB (Electronic Pulbication) yaitu suatu format yang diartikan oleh forum open digital book dari international digital publishing forum (IDPF) mengacu pada XHTML dan XML.                                                                                                
2. MOBI (Mobilpocket) yaitu suatu format yang dapat digunakan oleh PDA, smartphone, dan Windows.                                                                                    
3. PDB (Palm Database File) yaitu suatu format yang memuat beberapa format buku digital berbeda untuk ditujukan ke perangkat berbasis sistem operasi palm (PalmDOC)                                                                                                
4. PDF (Portable Documen Format) yaitu suatu format yang diciptakan oleh Adobe dan digunakan dalam pertukaran dokumen. Format didukung oleh semua platform komputer dan smartphone                                                                        
5. KF8 (Kindle File Format) yaitu suatu format yang hampir sama dengan ePUb yang disusun dalam PDB dengan DRM Amazone                                                                                                                                                          Buku digital bersifat lebih praktis, secara fisik lebih efisien, dapat diakses dimana saja, tampilannya menarik dan termasuk ramah lingkungan.                                                                                                                              selain kelima jenis format buku digital, terdapat aplikasi untuk membuat buku digital, diantaranya :       

•  https://sigil.ebook.com. Bentuk melalui "sigil" ini biasanya berupa EPUB
• https://www.scribus.net/download. Hal ini biasaya untuk disimpan dalam komputer
• pengelola kata, bentuk ini bisa terlihat dalam format - Libre office, MS. Office 
• Audio editor - Audaty/ farmat faktory

Salah satu buku digital yang sudah dibuat oleh NDY adalah https://heyzine.com/flip-book/ad5d151abc.html  dan  https://online.flippingbook.com/view/198639652/ 

Keseluruhan proses pembelajaran malam ini bisa dilihat pada link youtuibe di bawah ini :

Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Saya sangat tertarik dengan materi ini sehingga aktif bertanya pada narasumber untuk meningkatkan kompetensi diri sekaligus tanggungjawab saya sebagai pembina mading di sekolah sangat relevan dengan materi kali ini. Benar-benar merupakan berkah bagi saya mengikuti materi malam ini. 

Closing statement dari narasumber Tetaplah berkarya jangan takut gagal sehingga takut mencoba, karena setiap kegagalan adalah awal menuju keberhasilan. 

Prinsip saya sebagai penulis agar selalu semangat :

Prestasi bukanlah suatu kebetulan dan impian tidak akan pernah menjadi kenyataan tanpa kerja keras. jika kita tidak bisa melakukan hal-hal hebat, lakukanlah hal-hal kecil dengan cara yang hebat. 

Mengelola Majalah Sekolah

 Resume KBMN Ke-11

Malam ke-11 KBMN gelombang 30, pukul 19.00 WIB peserta diajak berlayar bersama ibu NDY (Nur Dwi Yanti) sebagai maestro moderasi, dan narasumber inspiratif nan ulung,  Ibu Widya Setianingsih, S.Ag. Seorang guru multitalent dari MI Khadijah Malang. Mereka merupakan pegiat literasi yang akan membawa peserta meraih kemahiran menulis menuju puncak kejayaan.

Majalah Sekolah : Meningkatkan Visibilitas Pendidikan 

Guru sebagai pendidik, harus memiliki pemikiran bahwa sekolah adalah rumah kedua bagi murid-muridnya. Sekolah merupakan tempat untuk membentuk karakter. Karena itu sekolah haruslah menjadi tempat yang dikenal dan dihormati masyarakat. Salah satu cara efektif untuk mencapainya adalah melalui media, salah satunya majalah sekolah.

Media sosial sebagai alat yang sangat efektif untuk menghubungkan sekolah dengan masyarakat, namun sekolah memberikan kedalaman dan tahan lama yang tidak dapat disaingi. Anda mungkin berpikir bahwa membuat majalah sekolah adalah tugas yang rumit dan membutuhkan waktu untuk menyelesaikan, tetapi sebanrnya ada cara yang tidak rumit, mudah, dan sederhana melakukannya. 

Pelatihan malam ini, seorang profesional yang berpengalaman sebagai Pemimpin Redaksi (Pimred) majalah sekolah akan membagikan tips dan panduan praktis tentang cara mengelola majalah sekolah dengan mudah dan efektif. Ini adalah langkah pertama untuk memastikan bahwa sekolah kita mendapatkan perhatian yang pantas dan dihormati oleh masyarakat. 

Majalah sekolah adalah jendela ke dunia sekolah, tempat kita dapat memahami lebih banyak tentang kehidupan  di lingkungan pendidikan. Dalam pelatihan ini, kita akan menjelajahi langkah-langkah kunci untuk mengelola majalah sekolah yang menarik dan informatif. Berbicara sebagai seorang pecinta literasi yang memulai dari nol, kita harus percaya bahwa keberhasilan dimulai dengan keinginan dan kemauan untuk bertindak. 

Berikut langkah-langkah untuk mulai mempromosikan sekolah kita melalui majalah sekolah. Semua ini dimulai dari langkah pertama yaitu selalu belajar, 

Daftar isi majalah antara lain berisi :

1. Nomor Edisi : Keterangan edisi dan tanggal terbit 

2. Halaman  : Menunjukkan posisi halaman sebuah rubrik 

3. Rubrik  : Menunjukkan isi rubrik 

4. Isi : Tema yang ada dalam sebuah rubrik. Satu rubrik bisa terdiri dari beberapa

           tema

5. Jumlah halaman: Menunjukkan jumlah halaman sebuah rubrik 

6. Penulis : Penulis dari sebuah tulisan

7. Deadline : Waktu tulisan yang akan dimuat di majalah 

8. Keterangan : Penjelasan dari halaman yang ada disebuah rubrik

Susunan Redaksi Majalah Sekolah antara lain :

1. Penasehat (Yayasan), Penasehat bertugas memberikan panduan, arahan, dan pertimbangan kepada seluruh tim redaksi tentang operasional dan konten majalah sekolah. Mereka juga dapat memberikan dukungan finansial atau sumber daya jika dibutuhkan. 

2. Penanggung Jawab (Kepala Sekolah), Penanggung jawab adalah kepala sekolah yang bertanggung jawab atas penerbitan majalah sekolah secara keseluruhan. Mereka dapat melimpahkan tanggung jawab terkait konten dan editorial kepada Pemimpin Redaksi. Penanggung jawab juga berperan dalam memastikan bahwa penerbitan majalah sesuai dengan nilai-nilai sekolah dan norma-norma etika. 

3. Pimpinan Redaksi (Editor in Chief) : Pemimpin Redaksi bertanggung jawab atas operasional sehari-hari dan mekanisme kerja redaksi. Mereka mengawasi isi majalah, koordinasi tim redaksi, dan memastikan semua rubrik dan artikel terkelola dengan baik. 

4. Editor, Editor bertanggung jawab untuk menyunting dan mengedit tulisan. Mereka melakukan proofreading untuk memastikan kesalahan tata bahasa ejaan, dan gramatika diperbaiki sebelum publikasi

5. Reporter :  Reporter merupakan anggota tim redaksi yang mencari berita, menulis artikel, atau merangkai berita yang relevan untuk dimuat dalam majalah. Mereka juga bisa melakukan wawancara dengan subjek berita jika diperlukan. 

6. Fotografer : Fotograferbertugas untuk mengambil foto-foto peristiwa atau objek berita untuk melengkapi tulisan berita. Mereka memastikan visual dalam majalah sesuai dengan standar yang ditetapkan 

7. Layout, Bagian Layout bertanggung jawab merancang tata letak visual dan desain majalah sehingga tampilan keseluruhan menjadi menarik dan komunikatif 

8. Bendahara,  Bendahara bertanggung jawab untuk mengatur sirkulasi keuangan majalah sekolah, Ini mencakup manajemen anggaran, pendanaan, serta pengelolaan dana yang diperlukan untuk mencetak dan mendistribusikan majalah. 

Dengan  sususnan redaksi yang baik, majalah sekolah dapat berjalan dengan lancar dan efisien, menghasilkan konten berkualitas tinggi, serta memastikan keuangan dan aspek administratif terkendali. Semua anggota tim redaksi bekerja sama untuk menciptakan majalah yang informatif, menarik, dan sesuai dengan visi dan misi sekolah. 

Langkah-langkah menerbitkan majalah sekolah diantaranya :

1. Menyatukan Ide dan Gagasan, dengan cara mengumpukan murid-murid yang memiliki minat dalam menulis, fotografi, desain, dan bidang terkait lainnya. Membentuk tim redaksi majalah sekolah dengan posisi yang sudah dijelaskan sebelumnya.

2. Mengajukan Proposal, Membuat proposal yang berisi visi, misi, dan tujuan dari majalah sekolah. Menjelaskan kepada murid mengapa Kita ingin menerbitkan majalah dan apa manfaatnya bagi sekolah dan murid.

3. Membuat Rancangan Majalah, langkah-langkahnya antara lain:

• Tentukan rancangan majalah, termasuk format, frekuensi terbit, dan tema-tema yang akan diangkat 
• Berikan nama yang menarik dan sesuai dengan identitas sekolah 
• Tentukan isi berita yang akan dimuat, seperti rubrik-rubrik, topik, dan konsep konten 
• Perkirakan kebutuhan pendanaan yang akan digunakan untuk mencetak dan mendistribusikan majalah 
• pastikan rancangan majalah tersebut sesuai dengan nilai dan etika sekolah 

4. Mencari Rekanan Pendukung,  langkah-langkahnya antara lain :

• Identitas percetakan yang akan mencetak majalah kita. Diskusikan biaya cetak, jumlah cetakan, dan tengaat waktu dengan percetakan tersebut 
• Cari sponsor atau pihak yang tersedia memberikan dukungan keuangan dalam bentuk iklan atau sumbangan untuk mencetak majalah
• Kita juga bisa mencari kontribusi dalam bentuk jasa atau materi dari pihak yang berminat mendukung kegiatan sekolah

Setelah langkah-langkah di atas telah dijalankan, kita dapat melanjutkan ke proses produksi dan distribusi majalah termasuk penulisan, pengeditan, desain, dan promosi. Pastikan Kita memiliki tim yang kompak dan bekerja sama dengan baik untuk menghasilkan majalah yang berkualitas tinggi. Majalah sekolah adalah alat yang baik untuk mempromosikan percapaian dan semangat sekolah, serta melibatkan murid dalam kegiatn yang mendidik. 

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menerbitkan majalah sekolah adalah sebagai berkut :

1. Menentukan Nama Majalah, berikut hal-hal yang perlu diperhatikan :

• Nama majalah sebaiknya unik, menarik, dan mudah diingat. Ini akan membantu dalam branding dan identitas majalah. 
• Kita juga dapat mempertimbangkan untuk menggunakan singkatan nama sekolah atau kata-kata yang menginspirasi untuk menciptakan nama majalah yang bermakna. 

2. Menentukan Artikel yang akan ditampilkan :

• Visi Misi Sekolah, menyajikan Visi dan Misi Sekolah di dalam majalah dapat memberikan pemahaman kepada pembaca tentang tujuan dan nilai-nilai sekolah.
• Salam Redaksi, merupakan kata sapaan dari PimRed kepada pembaca dapat memberikan sentuhan pribadi dan merangkum tema dan konten majalah
• Berita Sekolah, ini adalah bagian yang memuat kegiatan-kegiatan sekolah, termasuk peringatan PHBI-PHBN, kegiatan sekolah, dan acara penting lainnya
• Profil Guru, menampilkan profil guru-guru sekolah, dapat memperkenalkan staf pendidik kepada murid dan orang tua serta memberikan penghargaan kepada mereka 
• Profil Murid Berprestasi, Ini adalah tempat untuk menghargai murid-murid yang mencapai prestasi dalam berbagia bidang